(Maaf, Saya Lagi Kesal Sama Polisi)
Suatu saat, dalam perjalanan kereta Parahyangan dari Gambir ke Bandung , duduk berhadapan 4 (empat) orang penumpang :
Satu orang nenek-nenek
Satu orang mahasiswi cantik
Satu orang mahasiswa laki-laki
Satu orang polisi
Mereka tidak saling mengenal satu dengan yang lainnya. Perjalanan nyaman-nyaman saja. Ketika masuk ke terowongan tiba-tiba lampu mendadak mati. Gelap gulita. Tiba-tiba terdengar suara kecupan yang keras. Cap, cip, cup!. Namun segera diikuti satu suara tamparan yang tidak kalah kerasnya. Plak, Plek, plok, Gedubraaak !
Terowongan itu akhirnya terlewati. Keempat penumpang itu saling bengong dan saling memandang. Masing-masing berkata di dalam hati:
Sang Nenek:
"Dasar anak mahasiswa muda, mentang-mentang tempat gelap langsung nyosor aja, nyium itu mahasiswi cantik. Rasain kena gaplok!"
Si Mahasiswi cantik:
"Biar tahu rasa! Gelap-gelap asal nyosor aja. Cium orang sembarangan. Kena, deh. Cium itu nenek-nenek, dan rasain juga sekalian gaplokannya! Hihihi....
Si polisi:
"Busyet dah, enak bener tuh mahasiswa. Dia yang nyium cewek, eh gua yang kena gaplok... #$%$ "!!!!
Si mahasiswa laki-laki:
"Hehehe, mumpung gelap, tadi gua cium aja tangan gua sendiri, dan gua gaplok sekalian itu polisi yang suka belagu. Kapan lagi mahasiswa bisa gampar polisi!" Hehehe.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar